Skip to main content

Merdeka itu Menyelamatkan Generasi

Menyelamatkan generasi dari apa? Dari siapa? Mendengar kata pornografi, pasti yang terlintas di pikiran teman-teman adalah keselamatan anak-anak. Sayangnya,
serangan fitnah syahwat yang satu ini tidak hanya membahayakan bagi anak-anak atau remaja, namun juga bersifat destruktif pada orang dewasa. Bagaimana mungkin tayangan-tayangan
yang mengguncang jiwa dan keimanan ini dikategorikan sebagai tayangan 17+/18+/explicit content/parental advisory?!?
Apakah berarti orang-orang dewasa atau yang sudah berusia di atas 17/18 tahun cukup kuat untuk menyaksikan terus menerus tontonan seperti ini?!?

Jika ada 1000 responden laki-laki maka penelitian membuktikan bahwa 96%nya memanfaatkan smartphone mereka untuk mengakses konten pornografi, laki-laki yang dimaksud di
sini adalah laki-laki dewasa, bisa jadi mereka adalah abang, adik, atau bahkan suami kita sendiri. Betapa teknologi memberikan begitu banyak kemudahan bagi manusia
untuk melakukan maksiat yang keji ini.
🆘 Hanya dengan satu sentuhan jari di layar langsung muncul foto dan video porno tanpa sensor
🆘 Hanya dengan pencet remote TV langsung terlihat para biduanita menari erotis, semakin malam semakin erotis
🆘 Hanya dengan modal aplikasi atau chatting di sosial media dan bermodalkan uang 200ribu rupiah sudah dapat berzina dengan wanita pilihan

Bu, buibuuu mau membuktikan lewat hal yang paling sederhana?!? Pasti punya akun Instagram atau Facebook dong?!? Coba ketik kata kunci dengan "model seksi" saja dulu di
platform sosial media tersebut, maka hasilnya akan membuat ibu-ibu lumayan tarik nafas. Selanjutnya jika masih penasaran dan mau lihat yang lebih "rumit" ibu bisa
langsung cari kata kunci melalui nama, bisa penyanyi, bintang film, bintang iklan, model, yang memang terkenal punya hobi mengumbar aurat (tampil seksi dan vulgar,
red).

Udah bu? Udah ketemu? Sekarang buka profilenya, gimana bu? Masih penasaran pingin yang lebih "rumit" karena ibu merasa biasa itu mah kelihatan belahan dada dan
paha yang
terekspos "sedikit"?! Coba beralih ke mbah gugel dan ketik kata kunci "artis seksi instagram", ibu akan ketemu nama-nama artis instagram yang followersnya minimal k
belakangnya, 10k, 35k, 217k, makanya kalau ibu punya online shop di Instagram dan kepingin followersnya belakangnya "k", belilah akun bekas artis instagram yang
seronok ini. Anyway, back to topic, dalam hasil pencarian bahkan ada beberapa situs yang memberikan rekomendasi siapa saja artis seksi Instagram yang layak di-stalking
para lelaki berdasarkan peringkat, wal'iyadzubillahi min dzalik. Jika ibu masih penasaran, hasil pencarian nama di mbah gugel tersebut
bisa langsung ibu aplikasikan dengan mencari nama-nama tersebut di Instagram, biar lebih jelas penampakannya. Udah bu? Keringet dingin? Pingin muntah? Jijik? Itulha
yang dinikmati oleh para suami, abang, dan adik laki-laki kita manakala mereka punya kesempatan mengakses smartphone saat semua orang sudah terlelap tidur atau saat
stress pekerjaan datang bertubi-tubi.

Ah, lebay lo! Macam gini aja dipermasalahkan, kan yang penting gue gak main cewek,
gue gak zina, ini mah wajar dan normal bagi laki-laki.

Astaghfirullah, brothers! Mari kita definisikan kata-kata "gak zina" ini dengan lebih jelas lagi...

📖 Allah ta'ala berfirman,
"Dan janganah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk." (QS. Al-Israa [17] : 32)
Allâh Azza wa Jalla melarang mendekati jalan-jalan menuju zina, apapun bentuknya. Misalnya dengan menonton tayangan yang mengumbar aurat, membaca majalah-majalah atau
buku-buku porno, khalwat (berduaan laki-laki dan perempuan yang bukan mahram), berpacaran, tinggalnya seorang laki-laki di rumah bersama pembantu perempuannya atau
bentuk-bentuk khalwat lain walaupun asalnya berniat baik seperti mengantarkan seorang wanita ke tempat tertentu, mengumbar pandangan, sering teleponan dengan perempuan
atau sebaliknya, ber-sms-an, chatting, facebook, whatsapp, bbm dan beragam sarana lainnya yang akhirnya akan menjerumuskan manusia kepada perzinaan.

📖 Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
"Telah ditentukan atas anak Adam (manusia) bagian zinanya yang tidak dapat dihindarinya. Zina kedua mata adalah melihat, zina kedua telinga adalah mendengar, zina
lisan adalah berbicara, zina tangan adalah meraba atau memegang, zina kaki adalah melangkah, dan zina hati adalah menginginkan dan berangan-angan, lalu semua itu
dibenarkan atau didustakan oleh kemaluannya."
(HR. Bukhari No. 6243/Muslim No. 2657, lafadz di atas adalah miliknya)

📖 Dalam hadits ini, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, yang artinya, “Telah ditentukan atas anak Adam (manusia) bagian zinanya yang tidak dapat dihindarinya…”,
yakni bahwasanya manusia pasti melakukan zina yang tidak mungkin dapat dihindarinya, kecuali orang-orang yang Allâh jaga darinya. Kemudian Nabi Shallallahu ‘alaihi wa
sallam menyebutkan contoh-contohnya:
🆘 Zina mata adalah memandang, yaitu bahwasanya seseorang jika melihat atau memandang wanita yang bukan mahramnya, maka ini termasuk zina mata, apalagi menonton
tayangan wanita yang terbuka auratnya, atau film porno, atau melihat majalah porno, dan yang lainnya.
🆘 Zina telinga adalah mendengar, yaitu seseorang mendengar suara wanita dan menikmatinya, maka ini adalah zina telinga.
🆘 Zina lisan yaitu dengan membicarakan sesuatu yang diharamkan Allâh Azza wa Jalla
🆘 Zina tangannya adalah memegang, yaitu perbuatan dengan tangan seperti menyentuh wanita yang bukan mahramnya atau menciumnya, dan yang semisalnya.
🆘 Zina kaki adalah melangkah, yaitu seseorang berjalan ke tempat-tempat maksiat (tempat pelacuran), atau mendengar suara wanita kemudian dia berjalan ke arahnya, atau
melihat wanita kemudian dia berjalan ke arahnya, maka ini adalah zina kaki.
🆘 Zina hati adalah menginginkan dan condong untuk mewujudkan keinginan syahwat terhadap wanita.
🆘 Lalu semua itu dibenarkan (direalisasikan) atau didustakan (tidak
direalisasikan) oleh kemaluannya, yaitu jika seseorang berzina dengan kemaluan –wal ‘iyâdzu billâh- maka dia telah merealisasikan zina anggota tubuhnya. Adapun jika
dia tidak berzina dengan kemaluannya, menyelamatkan dan menjaga dirinya, maka dia tidak merealisasikan zina anggota tubuhnya tersebut.
📚 [almanhaj.or.id] : jangan dekati zina

Mendekati jalan-jalan menuju zina saja sudah dilarang keras, maka apakah ini yang dikatakan wajar dan normal bagi laki-laki?!? Wal'iyadzubillahi min dzalik!

Apa-apa bawa agama?!? Terus gue kudu bawa kain sarung gitu?!? Okee, kalau lo menolak bawa-bawa agama, mari kita bawa science dan medic.

📊 Survei membuktikan bahwa
kerusakan otak yang ditimbulkan oleh kecanduan pornografi 2x lebih parah dibandingkan kecanduan narkotik dan obat-obatan terlarang, dimana pada kecanduan narkoba,
hanya 3 bagian otak yang diserang, sedangkan pada kecanduan pornografi ada 5 bagian otak terutama bagian Pre Frontal Cortex (PFC) yang terletak persis di belakang
tulang dahi manusia.

📊 Hasil pindaian MRI, bagian PFC orang yang mengalami benturan akibat kecelakaan pada kepala depan hasilnya sama dengan otak pecandu pornografi. Apa penyebabnya?
PFC akan menciut setelah sekian lama
dipaksa memproduksi dopamin terus menerus, setiap kali klik-dopamin, klik-dopamin, klik-dopamin, apaan sih makhluk dopamin ini?!? Dopamin adalah senyawa kimia yang
dihasilkan oleh otak berfungsi sebagai pengatur kesenangan, kebahagiaan, motivasi, dan kenyamanan. Sementara PFC bertugas mengatur emosi manusia, tingkah laku,
agresifitas, intuisi dan pengambilan keputusan. Jadi bayangkan jika bagian PFC otak kita terendam dopamin akibat produksi berlebihan dari rangsangan pornografi?!?

📝 Maka wajib waspada
jika kamu brothers, atau ibu-ibu melihat tanda-tanda seperti lebih senang menyendiri bersama smartphone, mudah marah dan tersinggung, cenderung agresif dan tidak bisa menerima
pendapat orang lain, suka bingung dan linglung, mudah lupa, dan
sulit mengambil keputusan.

Lalu apa yang bisa kita lakukan??? Kementerian Komunikasi dan Informatika mengambil langkah yang patut diapresiasi, per tanggal 8 Agustus 2018 kemarin, mereka meminta para
ISP (Internet Service Provider) untuk secara otomatis mengaktifkan mode SafeSearch pada mesin perambahnya, dimulai dari Google. Mode SafeSearch ini sendiri sebenarnya
sudah ada pada menu setting mesin perambah yang kita miliki, hanya saja aktif-tidak aktifnya ditentukan oleh kita sendiri. Kominfo menjanjikan per tanggal 8 Agustus  kemarin semua kata kunci yang mengarah kepada pornografi sudah tidak dapat ditelusuri terutama hasil pencarian gambar.

Lalu, apakah masalah selesai, sudah aman,
dan generasi terselamatkan?!? Buuu, oooi, buibuuu, aturan ada untuk
dilanggar bukan??? Semaking canggih tapis (filter, red) yang dipasang, maka semakin canggih juga cara para pedagang pornografi menggunakan kata kunci dan berganti
teknologi. Silahkan coba sendiri menggunakan mbah gugel dan ketik kata-kata yang mengarah, teteeeup masi keluar yang bikin sesak nafas. Namun masih ada yang bisa kita
lakukan lagi yaitu dengan cara melaporkan situs-situs atau sosial media yang kontennya mengandung unsur pornografi kepada pemerintah melalui Kominfo. Jangan semangat memberantas situs terong diiris-iris dan konten hate-speech saja, justru ini yang lebih berbahaya bagi bangsa karena menghancurkan generasi secara "lemah lembut".

Biar bagaimanapun
pemerintah tidak mungkin bekerja sendiri, sudah lebih dari 817ribu situs yang terkait pornografi dan pornoaksi diblokir oleh Kominfo! Kereeen yaa, hampir 1 juta situs, sex does sell! 😎

Secara swadaya masyarakat, nampaknya gerakan atau komunitas-komunitas melawan pornografi dan pornoaksi harus semakin gigih berjuang dan menampakkan dirinya ke
permukaaan. Patut diapresiasi akhir-akhir ini ghirah/semangat kita dalam melawan RIBA, mengadakan perang nyata terhadap RIBA dengan semakin bertebarannya komunitas-
komunitas anti RIBA. Namun saya belum melihat ghirah yang sama terhadap PORNOGRAFI dan PORNOAKSI. Mungkin bisa dimulai dari ibu-ibu lho karena biar bagaimanapun
rusak/baiknya generasi suatu kaum itu ditentukan oleh kualitas wanitanya, yuk bu, ajak-ajak saya yaa kalau bikin gerakan! :)

Terakhir sebagai penutup, mari kita ingat kembali hadits Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam,
📖 "Jika zina dan riba sudah menyebar di suatu kampung maka sesungguhnya mereka telah menghalalkan azab Allah atas diri mereka sendiri." (HR. Al-Hakim, Al-Baihaqi dan
Ath-Thabrani)
Al-Hakim dalam Al-Mustadrak ‘alâ Shahîhayn menyatakan bahwa hadits ini ia terima berturut-turut dari ‘Abd ash-Shamad bin Ali Al-Bazaz, Ya’qub bin Yusuf Al-Qazwaini,
Muhammad bin Said bin Sabiq dan Amru bin Abi Qays; dari Simak bin Harb, dari Ikrimah, dari Ibn Abbas, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
Al-Hakim berkata, “Hadits ini shahih sanadnya meski Bukhari dan Muslim tidak mengeluarkannya.”

Cukuplha cerita dan kisah-kisah kaum terdahulu menjadi pelajaran berharga untuk kita karena bisa jadi saat azab Allah turun, bukan hanya orang yang bermaksiat yang
terkena akibatnya, orang-orang baik dan orang-orang shalih pun akan menanggung pedihnya azab. Kisah penduduk Pompeii di Italia sana cukup mengajarkan kepada kita saat
zina merajalela dan Allah azza wa jalla murka, maka tidak ada satupun yang selamat dari murkaNya, cukup dengan meledakkan satu gunung Vesuvius dan saksi bisunya
berbicara kepada kita hingga saat ini. Bagaimana dengan kita di Indonesia sekarang?!? Tidak perlu menunggu Gunung Bromo, Gunung Sinabung, atau bahkan Gunung Anak
Krakatau kan untuk bertaubat, berbenah diri, menyelamatkan generasi, dan menggerakkan masyarakat ke arah kehidupan
yang lebih baik?!?

Semoga Allah subhanahuwata'ala berkenan selamatkan diri dan keluarga kita dari semakin dahsyatnya fitnah syahwat dan fitnah syubhat di akhir zaman.

Nas-alullâha as-Salâmah wal-‘âfiyah.

MERDEKA!!!
#FightPorn
#SaveGeneration
#LawanPornografi
#SelamatkanGenerasi


Situs Aduan Konten dapat diakses langsung melalui website resmi KemKominfo atau langsung saja ketik aduankonten.id di halaman browser, jika tidak terbuka karena situs ini menggunakan insecure certificate, maka yang perlu dilakukan hanya dengan meng-klik advanced di bagian paling bawah notifikasi, lalu klik "continue unsafe"


Sebelum bisa melapor, pastikan membuat akun terlebih dulu, dengan memasukkan data-data yang valid sesuai dengan data kependudukan, salah satunya nomor KTP dan jangan lupa siapkan data dan bukti pendukung yang valid, seperti link url situ yang dilaporkan beserta screenshot tampilan situs.
Yuk rame-rame laporkan situs dan sosial media yang berisi konten radikal pornografi! #lawanpornografi #selamatkangenerasi



Comments

Popular posts from this blog

Roti Arab vs Tetangga

Croissant 7Days : yang jualan aja kangen!  😍 😅 🍫 Sabar pemirsaaah! Nanti kalo sudah siap jual lagi saya infokan insyallah, sementara ini silahkan pandangi fotonya saja dulu.  😂 😂 😂 Masyaallah ini versi jumbo hazelnut, makan 1 kenyang! Yang jualan aja baru tau sekarang ada versi jumbo dengan rasa baru. Yang jualan gimana siiiih...  😂 😂 😅 Halal? Halal doong! Sering banget dapet pertanyaan ini karena 7Days bukan hanya beredar di Jazirah Arab tapi juga di kawasan Eropa. Pernah baca beberapa artikel dan memfoto detail kemasan box di bagian belakang, tapi sayangnya entah di mana memori fotonya, udah diubek2 gak nemu juga. Barangkali ada di kolong meja, sebentar saya cari... Ah, tapi telusur daring netijen lebih canggih lhaaa dari tukang jualannya. Silahkan dicoba telusur kalo produksi untuk peredaran Eropa dan Jazirah Arab ini berbeda komposisi. Almara'i selaku pemegang lisensi produk 7Days di Jazirah Arab (bukan cuma di Saudi lho yaa produk ini beredar tapi j

Orangtua-mu Surga-mu

"Bunda, kakak gak masak ya hari ini karena produksi browniesnya lagi banyak." Ngechat Whatsapp mamak kayak gini macam laki ngechat bininya, "Neng, abang pulang telat yaa nanti." Siap siap terima nasib liat muka cemberut ples ditekuk.  Kalo cuma balas chat aja sii gak perlu liat ekspresi langsung yaa meskipun diwakili dengan emoticon, tapi kalo pas ngomong langsung itu, mukanya misuh-misuh sambil bilang, "Yaaah, terus bunda makan apa?" Jadi inget dulu waktu SD, pulang sekolah, siang tengah hari bolong, mamak udah siap rapi dengan seragam ngajarnya, sambil buru-buru beresin perlengkapan ke dalam tasnya beliau bilang, "Bunda gak masak yaa, tapi udah dibikinin mie goreng sama tempe goreng, tinggal nyendok nasi." Betapa cepat waktu membalikkan situasi... Bener lha kata banyak orang, sunatullahnya, manusia akan kembali seperti anak-anak semakin menua usianya. Baru ngerasain sekarang dan benar pula adanya menukil ayat Al-Quran,

Good Mornin' Companion

Percayalha kalo yg satu ini sehat, dan enaaak!  Tapi yg ini gak bisa pre-order ataupun order. Karena gak selamanya tukang kue makan kue buatan sendiri setiap pagi buat sarapan. Bisa mendelik mata suami lihat timbangan, iyaa suami yg mendelik, bukan saya! 😆😅 Katanya, justru di rumah kamu harus cantik dan kinclong karena cuma aku yg boleh lihat. Kan sebaik-baik perhiasan adalah istri yg shalihah... dan enak dipandang. Yeekan yeekaan... Eeeh jadi malu! 😂😅 Nooo, nooo, no! Jangan dijadikan viralisme yaa netijeeen yg budiman, mau suaminya diem aja atau tukang protes penampilan istri, buat saya itu prinsip untuk tetap menjaga penampilan sebagai seorang wanita. Saya harap pahala dan ridho Allah aja nyenengin suami. 😉 Anyway ayo coba buat ini, saya nyebutnya Good Mornin' Companion karena ini mood boster banget saat kepingin diet, eeh, kepingin sehat... 🤭 Gampang banget dan bisa disiapin malem karena memang harus nginep semaleman di kulkas, jadi buat mamak-mamak kantor