Skip to main content

Posts

Showing posts from 2007

Bonding & Attachment

Perkenalan, Ikatan, dan Kasih Sayang Dalam Menjadi Orangtua Proses orangtua bisa mengasihi dan menerima seorang anak dan seorang anak bisa mengasihi dan menerima orangtuanya disebut proses attachment (kasih sayang) atau bonding (ikatan). Bonding , didefinisikan sebagai suatu ketertarikan mutual pertama antar individu, antara orangtua dan anak saat pertama kali mereka bertemu (Brazelton, 1978 dalam Bobak, Lowdermilk, dan Jensen, 2005). Attachment terjadi pada periode kritis, seperti pada kelahiran atau adopsi. Attachment menjelaskan suatu perasaan menyayangi atau loyalitas yang mengikat individu dengan individu lain yang bersifat unik, spesifik, dan bertahan lama (Klaus, Kennel, 1982 dalam Bobak, Lowdermilk, dan Jensen 2005). Proses kasih sayang ini sudah dimulai saat ibu hamil, semakin menguat pada awal periode pascapartum, dan begitu terbentuk akan menjadi konstan dan konsisten. Mercer, 1982 dalam Bobak, Lowdermilk, dan Jensen menulis lima prakondisi yang mempengaruhi ika

Selamat Lebaran!

Gembil.Gembul mengucapkan: SELAMAT IDUL FITRI 1428 H MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN

HIV/AIDS dan Remaja

Perubahan pola perilaku dan kebiasaan dalam pergaulan dapat memicu terjadinya penularan penyakit pada remaja. Penyakit tersebut salah satunya adalah penyakit yang menyerang sistem imun/kekebalan tubuh remaja, yaitu AIDS ( Acquired Immuno Deficiency Syndrome ) yang disebabkan oleh HIV ( Human Immunodeficiency Virus ). HIV/AIDS telah menjadi pandemi di seluruh dunia. Munculnya kelompok rentan pada kalangan remaja, khususnya pada kisaran umur 15-20 tahun, menjadi pusat perhatian dari pandemi AIDS dalam hal penularan, kerentanan dan dampak. Diperkirakan 4000-5000 orang pada kelompok ini terjangkit HIV setiap harinya (depkes.go.id, 2006). Remaja yang terjangkit/terinfeksi HIV/AIDS disebabkan oleh penggunaan narkoba suntik (IDU/ Injecting Drug Users ), aktifitas seks tanpa pengaman yang sudah dimulai sejak umur belasan (baik heteroseksual maupun homoseksual), remaja wanita yang bekerja sebagai pekerja seks, dan yang paling alamiah serta merupakan bawaan lahir adalah penularan dari

Krisis Diri Pada Remaja

Dunia remaja merupaka dunia paling kompleks untuk diselami. Remaja pada umumnya lebih senang untuk menutup diri mereka rapat-rapat terhadap segala intervensi yang dilakukan orang di luar dunia mereka. Mereka menganggap intervensi yang dilakukan hanya mengganggu dan mengusik ketentraman hidup yang mereka miliki saat ini. Remaja berlangsung antara umur 11-20 tahun bagi perempuan, dan 12-21 tahun bagi laki-laki. Dalam pengertian psikologis, remaja adalah suatu usia di mana seseorang berpindah ke dalam masyarakat dewasa, suatu usia dimana seorang anak tidak merasa bahwa dirinya berada di bawah tingkat orang yang lebih tua melainkan merasa sama atau sejajar dengan yang lainnya. Usia remaja merupakan ajang untuk mencari jati diri. Pengekangan otoriter orang tua terhadap remaja secara perlahan akan berbuntut pada tuntutan remaja untuk mandiri dan memiliki dunianya sendiri. Perkembangan di usia remaja menuntut banyak perubahan, baik dari segi biologis, kognitif,