Skip to main content

Gulita Seharian

Sentilan "kecil" dari Allah azza wa jalla, diawali dari peristiwa gempa bumi di Banten, Kamis lalu, yg efek getarannya terasa hampir di seluruh Jabodetabek.
Tidak ada efek destruktif dari gempa pada hari kejadian, namun 2 hari setelahnya, padam listrik massal Jabodetabek, Jawa Barat, beberapa area di P. Jawa bahkan kabarnya beberapa area di P. Bali pun ikutan

Blackout massal Pulau Jawa ini ada yg berlangsung sekitar 5 jam ada juga yg 12 jam, bahkan pagi ini ada yg belum menyala kembali listriknya. Masyaallah, begitu mudahnya Allah melakukan itu semua, Kun! Dalam sekejap semua lunglai, secanggih apapun teknologinya.
Manusia bisa bicara, "turbinnya rusak", "generator meledak", semua alasan yg tidak akan terjadi jika Allah tidak berkehendak.

Qadarullah wa maa sya'a fa'ala

2-3 jam pertama tidak begitu terasa efek mati listriknya, bergumam, "ah sebentar lagi juga nyala!"
Setelahnya, saat persediaan air (baik yg bersumber dari perusahaan air minum maupun pompa listrik) sudah mulai habis, sinyal seluler tetiba menghilang total, mulailah kepanikan melanda.

Setiap orang keluar dari rumah mencari cahaya karena waktu beranjak senja, sekedar menghilangkan gusar dan gundah, bercengkerama dengan tetangga. Ahai adakah ini ditemui saat sinyal dan batere telpon seluler penuh dan berdaya guna?

Motor-motor berseliweran di jalan raya membawa galon-galon air isi ulang, tak 1-2 orang yg menggotong galon sendiri di bahu mereka, yg penting cukup dulu untuk bersuci, mandi itu urusan belakangan. Warung tetangga jadi laku seketika asbab mencari lilin yg sudah tenggelam oleh zaman, dan pula karena minimart ternama pun kehabisan solar untuk mengisi genset mereka, jadilah tutup lebih awal. Carut marut jalan raya karena tidak ada lagi merah-kuning-hijau mengatur mereka. Uang terasa tidak lagi berguna, karena mesin otomatis yg mengeluarkannya pun tak bergeming, diam seribu bahasa.

Jakarta utamanya, megapolitan dengan keangkuhannya, lumpuh seketika. Warganya diajak merasakan seharian bagaimana rasanya jadi terdampak bencana.

Manusia.
Betapa sombong gagahnya berjalan di dunia. Seakan lupa bahwa ia akan dibangkitkan setelah kematian dan akan mengalami masa yg lebih genting dibanding sekedar gulita seharian. Masa itu, bahkan seorang ibu yg hamil akan langsung keguguran bayi yg dikandungnya.

 “Hai manusia, bertakwalah kepada Rabbmu. Sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat). (Ingatlah), pada hari (ketika) kamu melihat kegoncangan itu, semua wanita yang menyusui anaknya lalai terhadap anak yang disusuinya, dan semua wanita yang hamil gugur kandungan. Kamu melihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk. Akan tetapi adzab Allah itu sangat keras.” (QS. Al-Hajj [22] :1-2)

catatan dan pengingat untuk diri sendiri,
Awal Dzulhijjah 1440


Comments

Popular posts from this blog

Roti Arab vs Tetangga

Croissant 7Days : yang jualan aja kangen!  😍 😅 🍫 Sabar pemirsaaah! Nanti kalo sudah siap jual lagi saya infokan insyallah, sementara ini silahkan pandangi fotonya saja dulu.  😂 😂 😂 Masyaallah ini versi jumbo hazelnut, makan 1 kenyang! Yang jualan aja baru tau sekarang ada versi jumbo dengan rasa baru. Yang jualan gimana siiiih...  😂 😂 😅 Halal? Halal doong! Sering banget dapet pertanyaan ini karena 7Days bukan hanya beredar di Jazirah Arab tapi juga di kawasan Eropa. Pernah baca beberapa artikel dan memfoto detail kemasan box di bagian belakang, tapi sayangnya entah di mana memori fotonya, udah diubek2 gak nemu juga. Barangkali ada di kolong meja, sebentar saya cari... Ah, tapi telusur daring netijen lebih canggih lhaaa dari tukang jualannya. Silahkan dicoba telusur kalo produksi untuk peredaran Eropa dan Jazirah Arab ini berbeda komposisi. Almara'i selaku pemegang lisensi produk 7Days di Jazirah Arab (bukan cuma di Saudi lho yaa produk ini beredar tapi j

Orangtua-mu Surga-mu

"Bunda, kakak gak masak ya hari ini karena produksi browniesnya lagi banyak." Ngechat Whatsapp mamak kayak gini macam laki ngechat bininya, "Neng, abang pulang telat yaa nanti." Siap siap terima nasib liat muka cemberut ples ditekuk.  Kalo cuma balas chat aja sii gak perlu liat ekspresi langsung yaa meskipun diwakili dengan emoticon, tapi kalo pas ngomong langsung itu, mukanya misuh-misuh sambil bilang, "Yaaah, terus bunda makan apa?" Jadi inget dulu waktu SD, pulang sekolah, siang tengah hari bolong, mamak udah siap rapi dengan seragam ngajarnya, sambil buru-buru beresin perlengkapan ke dalam tasnya beliau bilang, "Bunda gak masak yaa, tapi udah dibikinin mie goreng sama tempe goreng, tinggal nyendok nasi." Betapa cepat waktu membalikkan situasi... Bener lha kata banyak orang, sunatullahnya, manusia akan kembali seperti anak-anak semakin menua usianya. Baru ngerasain sekarang dan benar pula adanya menukil ayat Al-Quran,

Good Mornin' Companion

Percayalha kalo yg satu ini sehat, dan enaaak!  Tapi yg ini gak bisa pre-order ataupun order. Karena gak selamanya tukang kue makan kue buatan sendiri setiap pagi buat sarapan. Bisa mendelik mata suami lihat timbangan, iyaa suami yg mendelik, bukan saya! 😆😅 Katanya, justru di rumah kamu harus cantik dan kinclong karena cuma aku yg boleh lihat. Kan sebaik-baik perhiasan adalah istri yg shalihah... dan enak dipandang. Yeekan yeekaan... Eeeh jadi malu! 😂😅 Nooo, nooo, no! Jangan dijadikan viralisme yaa netijeeen yg budiman, mau suaminya diem aja atau tukang protes penampilan istri, buat saya itu prinsip untuk tetap menjaga penampilan sebagai seorang wanita. Saya harap pahala dan ridho Allah aja nyenengin suami. 😉 Anyway ayo coba buat ini, saya nyebutnya Good Mornin' Companion karena ini mood boster banget saat kepingin diet, eeh, kepingin sehat... 🤭 Gampang banget dan bisa disiapin malem karena memang harus nginep semaleman di kulkas, jadi buat mamak-mamak kantor